STRUKTUR BIOPSIKOLOGI DAN PENERAPAN TEKNOLOGI DALAM BIDANG PSIKOLOGI
March 08, 2018
Biopsikolgi
adalah ilmu yang mempelajari tentang mekanisme perilaku dan hubunganya dengan
fungsi fisiologis tubuh. Biopsikologi merupakan pendekatan psikologi dari aspek
biologi. Pinel (2009) menyebutnya dengan istilah Biopsikologi karena menunjukan
pendekatan biologis pada studi tentang psikologi bukan pendekatan psikologi
pada studi tentang biologi.
KETERKAITAN
BIOLOGI DENGAN KAJIAN BIOPSIKOLOGI
Sejauh mana hubungan psikologi dengan biologi? Biologi mempelajari kehidupan
jasmaniah manusia atau hewan, yang bila dilihat dari objek materialnya,
terdapat bidang yang sama dengan psikologis, hanya saja objek formalnya
berbeda. Objek formal biologi adalah kehidupan jasmaniah (fisik), sedangkan
objek formal psikologi adalah kegiatan atau tingkah laku manusia.
Menurut Bonner (dalam Sarwono, 1997:17), perbedaan psikologi dan biologi adalah
sebagai berikut. Psikologi merupakan ilmu yang subjektif, sedangkan biologi
adalah ilmu yang objektif. Psikologi disebut ilmu subjektif karena mempelajari
pengindraan (sensation) dan persepsi manusia sehingga manusia dianggap sebagai
subjek atau perilaku, bukan objek. Sebaliknya, biologi mempelajari manusia
sebagai jasad atau objek. Jadi, perbedaan selanjutnya antara psikologi dan
biologi adalah psikologi mempelajari nilai-nilai yang berkembang dari persepsi
subjek, sementara biologi mempelajari fakta yang dipelajari perilaku secara
“molar” (perilaku penyesuaian diri secara menyeluruh), sementara biologi
(termasuk ilmu faal) mempelajari perilaku manusia secara “molekular”, yaitu
mempelajari molekul-molekul (bagian-bagian) dari perilaku berupa gerakan,
reflex, proses ketumbuhan, dan sebagainya.
Cabang Biopsikologi sebagai Ilmu Psikologi
- PHYSIOLOGICAL PSYCHOLOGY
Ilmu yang berfokus pada manipulasi sistem syaraf melalui
operasi,terapi elektrik dan terapi kimiawi dalam kondisi eksperimen yang
dikontrol dengan ketat. Dalam eksperimennya umumnya digunakan hewan sebagi
subyek penelitian.
- PSYCHOPHARMACOLOGY
Cabang ilmu yang bergerak dalam bidang yang sama namun
fokusnya lebih kepada obat-obatan (zat kimia) yang mempengaruhi
sistem syaraf selanjutnya berpengaruh terhadap perilaku. Pengaruh zat kimia
terhadap otak tidak semata-mata berkonotasi buruk (misalnya pengaruh zat
depresif/melemahkan terhadap aktivitas otak, tetapi juga berusaha menemukan zat
kimia yang berguna dalam penyembuhan kerusakan otak dan zat-2 yg dpt mengurangi
kecanduan obat).
- NEUROPSYCHOLOGY
Ilmu yang mempelajari kemunduran perilaku akibat kerusakan
otak. Dapat dilakukan melalui eksperimen berdasarkan kasus atau suatu
penelitian quasi eksperimen terhadap pasien yang menderita kerusakan otak
karena penyakit, kecelakaan atau operasi.
- PSYCHOPHISIOLOGY
Ilmu yang mempelajari kaitan antara fisiologi
dan perilaku dengan mencatat respon fisiologis manusia yang disebabkan
reaksi psychologisnya seperti atensi, emosi,proses penerimaan informasi.
- COMPARATIVE PSYCHOLOGY
lebih menekankan pada perilaku biologis daripada
perilaku yang disebabkan oleh mekanisme sistem syaraf. Mempelajari perbandingan
perilaku spesies yang berbeda serta terfokus pada genetik, evolusi, dan
perilaku adaptasi.
PENERAPAN TEKNOLOGI DALAM BIDANG PSIKOLOGI
E-Counseling merupakan salah satu bentuk nyata aplikasi
Teknologi Informasi dalam bidang Psikologi. Internet menawarkan suatu proses
psikoterapis yang menggunakan suatu media komunikasi yang baru, dimana melalui
media tersebut mereka dapat memberikan intervensi psikoterapi itulah yang
disebut dengan E-counseling atau e-mail counseling. E-mail conseling merupakan
pelayanan intervensi psikologi yang dilakukan melaui Internet, dimana proses
terapi terlebih dahulu dilakukan melaui media ini, untuk kemudian menyususn
rencana dalam melakukan intervensi psikologi secara face-to-face akan
dilakukan. Fungsi dari e-counseling adalah untuk membantu terapis dalam
mengumpulkan sejumlah data yang terkait dengan kliennya sebelum akhirnya
terapis dan klien sepakat untuk bertemu secara langsung untuk melakukan proses
terapis selanjutnya. Dalam aplikasinya, psikoterapi online menawarkan tantangan
etika baru bagi mereka para terapis yang tertarik untuk menggunakan media ini
dalam memberika pelayanan psikologi. Perbedaan antara komunikasi berbasis teks
interaktif dan komunikasi verbal in-person menciptakan tantangan etika baru
yang sebelumnya tidak di temui dalam terapi face-to-face (secara langsung).
Bentuk lain dari penerapan teknologi dalam psikologi adalah
program SPSS. Program ini memang dibuat untuk membantu berbagai bidang ilmu
dalam mempermudah pengembangan ilmu tersebut. Psikologi pun menggunakan
aplikasi ini dalam membantu mengolah data. Data yang bisa diaplikasikan dalam
SPSS adalah data secara kuantitatif. Aplikasi SPSS sangat membantu bidang
psikologi ketika seseorang sedang melakukan penelitian di bidang psikologi
dengan metode kuantitatif. Dalam penelitian jumleh subjek yang dibutuhkan
tidaklah sedikit, karena untuk memperoleh hasil yang akurat memerlukan cukup
banyak subjek sebagai respondennya. Disinilah peranan SPSS sangat dibutuhkan,
data yang telah diperoleh untuk diolah bukanlah data yang sedikit dan sangat
melebihi daya tampung manusia jika pengolahan tersebut harus dilakukan secara
manual, akan terjadi kelelahan, hasil yang tidak akurat, dan akan sangat
membuang energi dalam pelaksanaanya, dengan aplikasi SPSS lah berbagai masalah
yang muncul jika di olah secara manual dapat teratasi.
Sumber :
0 comments